Tuesday, March 1, 2016

Review: Inez Color Contour Plus Eyeshadow Collection in Venice (05)

inez-color-contour-plus-eyeshadow-collection-venice-review-esybabsy

Palet warna coklat yang gue punya itu udah dua: Maybelline The Nudes dan ELF 144 Neutral Palette. Buat gue itu aja udah lebay banget, soalnya menurut gue coklat itu cuma ada coklat muda banget, coklat muda sedeng, dan coklat tua. Udah, tiga doang. Jadi ngapain juga punya palet warna coklat banyak-banyak?

Cuma ya pas gue iseng ke toko Dan+dan trus liat palet ini gue langsung suka banget sama warna coklatnya, akhirnya gue beli. Walaupun menurut gue harganya lumayan juga untuk sebuah palet dengan isi empat warna.

Harga persisnya gue lupa, tapi di web Inez dibandrol dengan harga Rp. 48.000. Yaaa mestinya harga di offline gak beda jauh lah ya.


inez-color-contour-plus-eyeshadow-collection-venice-review-esybabsy


Produk ini dikemas dalam palet berwarna biru khas Inez, plus ada kotaknya juga. Sayangnya dia gak bersegel. Jadi satu-satunya indikasi keperawanannya adalah dengan melototin satu-satu pan-nya, udah ada bekas sidik jari atau belum. Kalo udah ada, mendingan lu minta yang baru deh.



inez-color-contour-plus-eyeshadow-collection-venice-review-esybabsy


Produk ini terdiri dari 10 varian yang masing-masingnya memiliki 4 koleksi warna. Tiap varian memiliki nuansa warna masing-masing, dari pink, biru, hijau, ungu, sampe coklat. Yang gue punya adalah Venice (No. 05) dengan nuansa coklat keemasan.



inez-color-contour-plus-eyeshadow-collection-venice-review-esybabsy
Cakep ya isi dalemnya, keliatan mahal. Hehehehe...


Isi di dalamnya dilengkapi dengan cermin yang lumayan gede dan dual-ended sponge applicator. Pan eyeshadow-nya itu juga berasa empuk banget. Bahasa kerennya sih buttery.


inez-color-contour-plus-eyeshadow-collection-venice-review-esybabsy



inez-color-contour-plus-eyeshadow-collection-venice-review-esybabsy


Deskripsi warna:
  • Kiri atas: warna apa ini ya? Bronze atau rose gold ya? Gue ga yakin sih, tapi warna ini bernuansa kemerahan dan metalik. Pigmented banget. My favorite shade in this palette.
  • Kanan atas: warna champagne dan shimmery. Bagus buat highlight di wajah juga nih. Pigmentasi agak kurang oke.
  • Kiri bawah: warna emas dan bernuansa metalik. Pigmentasi sedang. 
  • Kanan bawah: coklat tua. Shimmer-nya ga terlalu keliatan, malah diliat sekilas kayak matte. Agak susah diratain.




inez-color-contour-plus-eyeshadow-collection-venice-review-esybabsy


Pada gambar di atas, gue menggunakan eyeshadow base NYX warna putih. Keliatan banget kan, dengan bantuan eyeshadow base, warna yang ada jadi lebih gampang diratain. Kecuali untuk warna no. 1 yang bronze, dengan atau tanpa base udah pigmented banget.

Eyeshadow ini teksturnya selain empuk juga menyerbuk banget. Begitu dicolek pake kuas atau sponge, serbuknya langsung berantakan. Jangankan dicolek, pas gue beli dalam keadaan baru aja, serbuknya udah banyak yang belepotan di dalem palet. Dan entah apa karena warnanya senada, pas gue blend di mata, warnanya jadi saling ngeblend setelah beberapa jam alias nyatu. Jadi ga keliatan mana yang gold, mana yang coklat tua. Hahahah... Mungkin gue-nya yang terlalu napsu ngeblend, tapi tiga kali gue pake, pengalaman gue sih sama. Atau maybe eyeshadow base gue yang kualitasnya so-so?

Well, dibalik kekurangan di atas, gue cukup dibuat jatuh cinta sama palet ini. Pigmentasinya oke, ketahanannya juga lumayan. Apalagi meskipun tergolong warna coklat, tapi nuansanya agak beda dibanding warna coklat keluaran lokal pada umumnya. Malah gue pengen eksekusi beberapa varian lagi dari seri ini.

Oh ya, sebelum post ini gue akhiri, mari gue pamerin EOTD gue menggunakan palet eyeshadow ini. Asli cakep loh kalo udah dipake. Bikin mata keliatan cling soalnya dia shimmer-shimmer gitu.


inez-color-contour-plus-eyeshadow-collection-venice-review-esybabsy

inez-color-contour-plus-eyeshadow-collection-venice-review-esybabsy

Untuk tutorialnya silakan klik post berikutnya ya. Atau silakan klik di sini and lemme know what you think.

See you!









Friday, February 26, 2016

Review: Anastasia Beverly Hills Dipbrow Pomade in Dark Brown

anastasia-beverly-hills-abh-dipbrow-pomade-dark-brown-review-esybabsy


ABH dipbrow pomade is probably one of the most talked-about eyebrow fillers I've known. I've been longing to try out this product but it's too expensive, and buying such product would take a year or so for me to think and re-think it over before I actually purchase it.

Btw, for those who haven't got a clue what this is, it's basically something you'd use to fill in your eyebrows. So, beside pencil, we have so many other options nowadays. Such as powder, gel, brow mascara, brow tattoo, and this one: a pomade.


anastasia-beverly-hills-abh-dipbrow-pomade-dark-brown-review-esybabsy


This pomade comes in a tiny glass jar (which I forgot to capture, shame on me) and a black carton box too). But that's all you'll get since the brush is not included.


anastasia-beverly-hills-abh-dipbrow-pomade-dark-brown-review-esybabsy


According to the box, this pomade can last up to 6 months after first opened. So maybe, after that short period, you'll need to buy a new one since the formula might change.


anastasia-beverly-hills-abh-dipbrow-pomade-dark-brown-review-esybabsy


anastasia-beverly-hills-abh-dipbrow-pomade-dark-brown-review-esybabsy


The shade comes in 11 options, from ashy to reddish brown, from ebony to blonde. You name it. Just don't expect something too fancy since they only launch natural human eyebrow shades.  I'm talking about blue and red eyebrows, if you don't notice. And as you can see, the shade I picked is Dark Brown. I aimed for a quite dark eyebrow.


anastasia-beverly-hills-abh-dipbrow-pomade-dark-brown-review-esybabsy


The jar has their brand embossed on it, as well as on the cap. What you get inside the jar is something you'd call a tiny amount of pomade. Well it looks like a pinch of product, but trust me, once you start using it, you'll realize you need a long period to spend the whole product.


anastasia-beverly-hills-abh-dipbrow-pomade-dark-brown-review-esybabsy


The pomade is very creamy, thick, and totally odorless. I've been using this with my Jessup angled brush, which has a very sharp edge, one of the sharpest angled brush I've found.


anastasia-beverly-hills-abh-dipbrow-pomade-dark-brown-review-esybabsy

Left: With camera flash.
Right: Natural lighting.



The shade Dark Brown is a cool toned brown, which is quite dark. Just like the name itself.


anastasia-beverly-hills-abh-dipbrow-pomade-dark-brown-review-esybabsy


Applying ABH Dipbrow Pomade is quite tricky. It's very smooth and tend to be 'slippery' when you apply this on your eyebrows, so steady hand is a must. The pigmentation is amazing, use a light hand when dipping your brush into the pomade, or else you'll get too many products and end up with fake-looking eyebrows.


anastasia-beverly-hills-abh-dipbrow-pomade-dark-brown-review-esybabsy


However, this product is NOT smudge-proof just like company said. The pomade stays wet and creamy on my skin, it doesn't set nor dry out, which is a very unfortunate event for me. 

If I have to compare this with NYX Eyebrow Gel regarding their longevity, then NYX is an absolute winner. I once wear NYX alone at the gym, and it didn't budge at all. But wearing ABH Dipbrow Pomade during a normal activity outdoor, and my eyebrows change shape just after 6 hours. For a USD 18 product, that's too bad. Or maybe I'm the one to blame for hoping a pomade product will be anti-budge? 

For a better longevity, I choose to set this product with my Wet n Wild eyebrow kit or any other dark brown eyeshadow. They work well together. My eyebrows will still smudge, but stays a little longer than wearing the pomade alone.

So, will I repurchase? Nope. I don't know why so many people rave about this product so much. It's quite good, but not that good for me. Especially for that USD 18 price.

This product is available in Indonesia through online stores only, the price varies from IDR 300K to 350K. 













Monday, February 15, 2016

Video Tutorial: Eye Makeup Look Using Elianto Eyeshadows

elianto-eyeshadow-makeup-tutorial-esybabsy


Wahai para pembaca yang budiman,

Kali ini saya mau bikin eye makeup tutorial menggunakan media video. Biasanya kan pake gambar, cuma kalo pake gambar doang itu rasanya gemes, soalnya ada beberapa step yang lebih gampang ditunjukin pake video. Jadilah kali ini gue iseng nyoba bikin video tutorial.

Eyeshadow yang gue pake adalah keluaran Elianto seperti di gambar atas itu. Gue pake seluruh warna itu untuk eye makeup ini. Oh ya, sedikit info, gue belom pernah review produk ini ya. Jadi ga usah repot search review-nya di gue. Gak bakal nemu. Mau gue review, tapi belom dapet wangsit.



elianto-eyeshadow-makeup-tutorial-esybabsy


elianto-eyeshadow-makeup-tutorial-esybabsy


elianto-eyeshadow-makeup-tutorial-esybabsy


Gaya eye makeup ini bisa jadi pilihan buat kalian yang pengen pake eyeshadow biru tapi masih ogah pakenya di kelopak mata bagian atas. Gue juga sebenernya agak-agak gimana gitu kalo pake eyeshadow biru, berasa kayak artis taun 80-an. Hehehe...

Btw, kalo kamu ga punya eyeshadow merk ini, silakan pake merk apapun yang kalian punya ya.







elianto-eyeshadow-makeup-tutorial-esybabsy


Nah kalo kalian mau tampilan yang lebih glam, simpel aja sih, cuku tambahin glitter senada di atas eyeshadow biru tadi. Cara pakenya cukup ditempel pake lem bulu mata. Dikit aja ya. Kalo kebanyakan bakal berabe urusan. Pengalaman pribadi soalnya.


elianto-eyeshadow-makeup-tutorial-esybabsy

Product breakdown:
  • Wet n Wild Ultimate Eyebrow Kita in Ash Brown
  • Ellianto eyeshadows in Evian Blue, Lady Pink, Burlywood, Thunder Black, Creamy Yellow, and Intense White.
  • Maybelline Hypersharp Eyeliner in Black
  • NYX Retractable Eyeliner in White
  • Maybelline Hypercurl Mascara in Black
  • Nobluk Softlenses in Grey
  • Make Over Eyeliner Pencil in Navy Blue
  • And some cheap Taiwan lashes

Oh ya, simple question buat kalian para pembaca yang budiman, apakah kalian lebih suka video tutorial macem gini, atau pake foto aja? Hehehe...

Thank you yang udah mau kasi masukan!

See you!










Wednesday, February 10, 2016

Review: Sleek Matte Me in Petal

sleek-matte-me-petal-review-esybabsy


I got this Sleek Matte Me like from winning Dine/Aisah giveaway, and it was almost a year ago. Not that I forgot about this cute prize, I was just simply waiting for the right moment to unwrap it.

When first launched, this product was originally named Sleek Ultra Smooth Lip Cream with a different kind of font. The one being reviewed here is their latest version. In case you're wondering.


sleek-matte-me-petal-review-esybabsy


sleek-matte-me-petal-review-esybabsy


The shade I own is Petal (435). And as stated on the bottle, this product can last up to 3 years upon first openning (36 months). Compared to LA Splash (only 3 months) or Lime Crime (12 months), Sleek Matte Me is more economical in terms of its life span.


sleek-matte-me-petal-review-esybabsy


Dimethicone, Hydrogenated Styrene Isoprene Copolymer Cresin, Silica, Diox, Titanium, Ide/CI77891, Red, Iron Oxide,/ CI77491, Yellow, Iron Oxide/CI77492, Bht, Propylparaben, D&C Orange No.5/CI145370:2, D&C Red No.6/CI15850:7


sleek-matte-me-petal-review-esybabsy


The applicator is what I love. Instead of a classic doe-foot shape, it is extra long and pointy, making it easier to draw a precise line. Unfortunately it feels so hard. I wish they have made it a little bit softer and more bouncy.


sleek-matte-me-petal-review-esybabsy

The texture is quite runny, not creamy. It also dries quickly.


sleek-matte-me-petal-review-esybabsy


Petal is a pale muted pink. It tends to washes me off unless if I put on a foundation or BB cream. My skin is NC25, and I don't think this would suit any darker complexion.

As you can see from the picture of my lips above, the texture of Petal shade is very streaky. I put on several layer and still couldn't get the smooth result. 

For those of you who have darker lips on the edges, I would suggest to put on some lip primer first, or a thin layer of foundation. And like many other pink lipstick on me (pale or bright) this one will also oxidize after several hours and turn into a darker color.


sleek-matte-me-petal-review-esybabsy


I have tried this product in the shade Birthday Suit, which is so much better in terms of the texture, finishing, etc. Petal kinda seems dries out and tends to clump at my inner lips, especially after eating. So the reapplication is a bit challenging. 

Lip preparation is highly recommended before applying this product. Moisturize your lips properly or scrub them in advance. I would avoid wearing this when I suffer from chapped lips.


sleek-matte-me-petal-review-esybabsy


In Indonesia, this product would cost for about IDR 120K in many online stores, they are not available off line, though.

Repurchase? Err... nope I think. I love the color but I just can't stand its texture.





Friday, January 22, 2016

Review: Purbasari Lipstick Color Matte in Topaz (86), Jade (89), and Diamond (81)

purbasari-lipstick-color-matte-topaz-jade-diamond-86-89-81-review-esybabsy


Iya kan, jadi lipstik ini lagi booming banget. Kayaknya nggak di mana, kalo lagi ngumpul sama perempuan, itu kalo lagi ngomongin lipstik, pasti si Purbasari Lipstick Color Matte ini jadi salah satu topik yang paling panjang dibahas. Dan kalo salah satu ada yang gincu-an pake Purbasari, suka pada mupeng gitu mukanya, sambil nanya: nomer berapa tuh?

Saking nge hits-nya, lipstik ini sampe susah dicari. Abis di mana-mana, sampe gue ilfil dan males nyarinya. Tiap gue cari di apotik, toko kosmetik, sampe mini market, itu BA-nya pada kompak jawab: ABIS. Sampe pabriknya aja kehabisan! Benar-benar brutal. Untung banget ada seller baik hati yang mau endorse Purbasari Lipstick Color Matte ini buat di-review. Hehehe.

Rejeki lipstick junkie yang sholehah.



purbasari-lipstick-color-matte-topaz-jade-diamond-86-89-81-review-esybabsy


Kemasannya khas lipstik mahal. Warna hitam dan gold dengan tube yang modelnya langsing. Tiap lipstik dikemas lagi dalam kotak berwarna senada. Dan kotaknya itu juga di-seal dengan plastik. Jadi bener-bener menjamin kalo lipstik yang kamu beli masih perawan.


purbasari-lipstick-color-matte-topaz-jade-diamond-86-89-81-review-esybabsy


Purbasari Lipstick Color Matte ini terdiri dari 10 warna. Gue ga hapal sih warna-warna apa aja, yang jelas bisa dipastikan semua warnanya wearable. Ga ada yang aneh-aneh, karena ini lipstik keluaran lokal. Shade yang gue punya adalah No 86 dan No 89. Tiap warna itu ada namanya lagi, cuma kayaknya lebih gampang ngapalin kodenya.


purbasari-lipstick-color-matte-topaz-jade-diamond-86-89-81-review-esybabsy

Purbasari Matte Lipstick No 89 (Jade)



purbasari-lipstick-color-matte-topaz-jade-diamond-86-89-81-review-esybabsy

Purbasari Matte Lipstick No 86 (Topaz)



Isinya lumayan banyak (4 gram). Gambar di atas itu adalah panjang keseluruhan bullet yang gue puter sampe mentok. Lumayan panjang kan. Ntar bawahnya kalo udah abis mentok, tinggal korek-korek lagi pake kuas bibir deh.

Kalo ngomongin aromanya, lipstik ini baunya enak kok. Entah wangi apa itu, kayak bau-bau manis.


purbasari-lipstick-color-matte-topaz-jade-diamond-86-89-81-review-esybabsy

Atas: dengan camera flash
Bawah: tanpa camera flash




purbasari-lipstick-color-matte-topaz-jade-diamond-86-89-81-review-esybabsy


Btw, sebelom kita bahas swatch warnanya, ini gue kasi liat warna asli bibir gue. Konon, beda warna asli bibir, beda juga hasil warna lipstiknya.




***


JADE (No 89)




purbasari-lipstick-color-matte-topaz-jade-diamond-86-89-81-review-esybabsy

Purbasari Matte Lipstick No 89 (Jade) dengan pencahayaan indoor.



Gue sebenernya agak kecele dengan No 89 ini, soalnya gue liat swatch-nya itu kayak pink bibir gitu loh. Ga taunya pas gue pake warnanya itu perpaduan antara hot pink dan merah, dengan kecenderungan merah yang lebih banyak. Kalo gue ngaca di tempat yang agak gelap malah warnanya jadi merah banget. Dan kalo gue ada di tempat yang agak terang, baru keliatan pink-nya, meskipun merahnya tetep aja lebih dominan.

Lalu, seperti lipstik-lipstik warna pink yang pernah gue pake, warna ini berubah jadi merah betulan di akhir hari. Pokoknya tiap gue pake pink, warnanya berubah jadi lebih tua di akhir harinya. Ga tau kenapa, apakah mungkin lipstik pink itu teroksidasi di bibir gue. Ada yang punya pengalaman yang sama?

purbasari-lipstick-color-matte-topaz-jade-diamond-86-89-81-review-esybabsy

Purbasari Matte Lipstick No 89 (Jade) dengan pencahayaan outdoor.


Btw, maap ye kalo matanya agak bold, soalnya bikin swatch ini sekalian bikin video tutorial smokey eyes. 



***


TOPAZ (No 86)




purbasari-lipstick-color-matte-topaz-jade-diamond-86-89-81-review-esybabsy
Purbasari Matte Lipstick No 86 (Topaz) dengan pencahayaan indoor.



Yang No 86 ini adalah warna coklat bold dengan nuansa sedikit kemerahan. Bukan merah bata juga sih, tapi tetep coklat. Dan GUE SUKA BANGET sama warna ini. Asliiii, gue ga suka lipstik coklat karena berasa tua & kuno banget kayaknya, tapi yang ini ternyata baguuus.



purbasari-lipstick-color-matte-topaz-jade-diamond-86-89-81-review-esybabsy
Purbasari Matte Lipstick No 86 (Topaz) dengan pencahayaan outdoor.



***


Setelah nyobain lipstik ini, gue langsung paham kenapa yang ini ngehits banget. Karena emang formulanya ringan banget. Gue pikir tadinya ini ga jauh beda sama lipstik-lipstik serupa keluaran lokal kayak Wardah dan Mirabella, tapi nggak loh. Yang ini enak banget.

Pas diolesin, rasanya kayak ngolesin krayon di atas kertas. Empuk banget, nggak menggumpal, dan sangat pigmented. Sekali oles udah langsung nutup. Jadi jangan harap bisa pake lipstik ini tipis-tipis, karena sekali oles aja udah tebel. Oh ya, karena lunak, gue bisa pastiin kalo lipstik ini agak boros dipakenya.

Hasil akhirnya juga dead matte, gak berkilau sama sekali. Walaupun matte tapi berasa ringan di bibir, kayak ga pake lipstik. Jadi buat kamu yang pengen pake lipstik matte kayak yang lagi trend sekarang, cocok banget nyobain ini dulu, buat latihan. Dua warna ini juga ga gampang luntur walaupun dipake makan (tapi tetap luntur yaaa). 

Lipstik ini ga gampang transfer tapi nggak kissproof, jadi tetap bakal nempel di cangkir kopi walau tidak dalam jumlah yang banyak. Dihapusnya juga gampang, setelah dihapus gak bikin kering atau menyisakan stain di bibir kamu.

Ponten:
9,5 of 10

Buat kamu yang pengen beli lipstik ini boleh kontak langsung:


Harga: IDR 31K s/d 35K (lupa persisnya berapa)




***


Update on February 15, 2016



Hehehe, update lagi nih. Maap ya satu-satu gini reviewnya. 


purbasari-lipstick-color-matte-topaz-jade-diamond-86-89-81-review-esybabsy


Jadi yang gue mau bahas di sini adalah warna no 81 atau Diamond. Kalo soal kemasan, ga perlau lagi ya diomongin, karena udah dijelasin di atas.


purbasari-lipstick-color-matte-topaz-jade-diamond-86-89-81-review-esybabsy

purbasari-lipstick-color-matte-topaz-jade-diamond-86-89-81-review-esybabsy

purbasari-lipstick-color-matte-topaz-jade-diamond-86-89-81-review-esybabsy

Warna no. 81 ini adalah coklat muda dengan nuansa peach, atau istilah kerennya warna terracotta. Setahu gue, warna ini adalah salah satu warna coklat nude yang paling most wanted karena bisa matching ke segala macem warna kulit.

Waktu iseng bikin swatch-nya, warna No. 81 ini sedikit mengingatkan gue akan Kat Von D liquid lipstck yang Lolita II. Pernah gue review beberapa waktu lalu sih. Silakan klik di sini.


purbasari-lipstick-color-matte-topaz-jade-diamond-86-89-81-review-esybabsy


Mirip kan? Yaaa ga sama persis sih. Yang Purbasari lebih nge-peach, sedangkan Kat Vin D jatihnya lebih pinkish, but overall di bibir gue hasilnya rada mirip. Entah kalo di bibir kalian yak.


purbasari-lipstick-color-matte-topaz-jade-diamond-86-89-81-review-esybabsy

Overall, warna ini emang warna yang aman banget. The kind of shade that compliments my skintone jadi lebih cerah gitu, tapi sekaligus ga lebay. Aman lah. Dijamin ga bakal keliatan terlalu usaha. Hehehe.

Gitu aja update hari ini. Ntar kalo ada update lagi tentang lipstik ini, bakal gue review di sini lagi. Gue sih juga maunya bareng sekaligus di review, cuma ga bisa. Susah dapetin warnanya sekaligus.






Latest Post

First Impression: Evershine Moringa Series