Aku udah lama pengen beli gel liner ini, katanya kan legendaris, banyak di review sama beauty blogger. Cuma ya mungkin karena otak yang rada-rada impulsive, tiap kali mampir ke konter SilkyGirl pasti kepincut ama konter merk lain. Ujung-ujungnya malah beli yang ga direncanain, dengan harga yg beberapa kali lipat lebih mahal. Preeettt... Jadi pas aku dapet kesempatan dapet barang ini secara gratis, I was like having a dream come true.
Yuk ah, langsung aja.
Kemasannya sih standar banget ya. Biasanya gel liner emang dikemas dalam bentuk pot kaca seperti ini, plus tutup yang bisa dialihfungsikan menjadi kuas beserta gagangnya. Btw, menurutku design kotaknya itu... Nggak banget. Bagusnya dibiarin aja item polos, pasti lebih keliatan 'sleek'. Belom lagi design font-nya. Jadoel. Hehehe. Bawel ah.
Warna yang aku dapet adalah Pure Black (No. 01). Setahu aku dia ada shade coklatnya. Tapi mencarinya itu kok susaaah banget ya.
What it claims:
A waterproof gel cream eyeliner that ensures easy and precise application. Its Silicone Polymer Technology formula promises intense color that stays on for hours without smudging.It comes in a smart packaging where the eyeliner brush is neatly attached to the casing.
Kuasnya pipih dan ujungnya runcing. Tapi somehow, kalo aku pake lama kelamaan berubah bentuk jadi angled brush. Dan seperti yang aku bilang tadi, kuasnya ini nempel ama pot-nya. Aku lebih suka kuas model gini. Praktis. Daripada yang terpisah kayak gel liner Maybelline atau Etude House.
Entah gambar di atas itu penting apa nggak, karena pastinya banyak di antara kamu yang udah tau mekanisme kemasan ini. Tapi yaaaa, gapapa lah. Namanya juga review produk. Tujuannya kan untuk memberi informasi sejelas dan sejujur mungkin. Cieee guee...
Buka tutup pot dengan cara diputar.
Patahkan bagian tengah dari tutup untuk menemukan kuas yang tersembunyi.
Balik tangkai kuas dan masukkan ujung kuas ke dalam patahan tutupnya. Kamu bisa juga pakai tangkai kuas langsung tanpa disambung kalau lebih suka aplikator yang lebih pendek.
Kalo aku yang matanya rada burem (hehehe) lebih suka pakai aplikator pendek. Maklum, jarak kaca sama muka itu harus dekeet banget biar keliatan.
Kalo ngomongin soal warna, asli jet black abisss. Super duper intense. Jadi dalam hal kehitaman, asli ini produk juara deh. Teksturnya juga creamy and soft banget. Btw, dia tidak berglitter ya, hasilnya pun matte. Tidak ada bau-bau aneh juga yang sempat tercium. Namanya juga eyeliner. Masak iya wangi? Pas aku aplikasikan ke mata juga nggak terasa perih di aku.
Tapi kalo ngomongin daya tahan... Hmmm, aku sih ragu. Soalnya pas aku swatch ke tangan dan menunggu sampe beberapa menit kok dia gak kering-kering ya. Dan aku cuma gosok sedikit aja udah mbleber gitu.
***
Eyeliner ini sih emang terbukti waterproof, tapi kaga smudgeproof. Aku pake buat acara outdoor selama dua jam sih masih oke. Begitu udah lebih dari dua jam, langsung ada bayangan hitam di kantong mata, pertanda kalo ada tinta eyeliner-nya yang ngerembes turun. Oh, dengan catatan, aku tidak menggunakan eye primer ya. Sekedar menguji daya tahan produknya aja.
Lain halnya waktu aku pake
Revlon Photoready Face Primer dan ditumpuk lagi pake
Etude House Proof 10 Eye Primer di mata atas dan bawah, eyeliner ini sukses tidak bergerak sedikitpun. Iya, aku pake face primer dulu sebelom eye primer. Karena buatku kalo make eye primer doang kayaknya eyeshadow tetap retak/creasing.
***
My verdicts towards this:
Intense black color
Creamy and soft textured
Doesn't sting my eyes
Waterproof? Slightly
Smudgproof? No
Very travel friendly packaging and equipped with a brush
Useful brush
How much: IDR 45K (USD 3-4)
Where to buy: Official counters, drugstores, and hypermarkets.
***
HOW TO LENGTHEN YOUR GEL LINER LIFE SPAN
Ya, aku punya tips buat kamu yang sering ngerasa punya gel liner tapi kok cepet banget keringnya. Tips ini aku dapet dari acara Beauty Blogger Meet Up kemarin. Gak ada salahnya kan aku share di sini?
Gel eyeliner itu musuhnya udara. Jadi selagi kamu pake, jangan malas untuk membalik pot-nya ke arah bawah untuk mengurangi frekuensi gel-nya bergesekan dengan udara bebas.
Put your gel liner pot in upside down position whenever you're using it. This is to reduce the chance your gel touched by air.
Jangan malas membersihkan kuasnya setiap kali habis menggunakannya. Kalo aku sih usap aja pake tisu sampe bersih, baru langsung aku tutup. Jangan sampe ada sisa gel menetap di kuasnya karena begitu gel-nya mengeras, tekstur kuasnya jadi keras dan nggak enak banget pas dipake ulang. Oh ya, aku sih nggak menyarankan dibersihkan pake eye makeup remover karena ada kadar minyaknya. Nanti pas mau dipake lagi, kuasnya jadi agak-agak berminyak, dan akan mengurangi daya tahan produknya di matamu.
Clean your brush after each application with a dry tissue/napkin. I don't recommend using eye makeup remover since it contains some oil that may reduce the staying power of your gel liner on your eyes.
Gambar yang kanan adalah Gel Liner Etude House-ku yang lama. Saran aja, kalo kamu mengoleskan kuas untuk mengambil produknya, jangan ditekan, tapi ambil aja dengan gerakan ringan. Jangan sampe membuat lubang seperti kawah ditengah pot-nya karena gel liner akan lebih cepat kering.
This picture shows a comparison with my old Etude House Drawing Show Gel Liner. As you can see that I already made a gigantic hole on the gel surface, making the product dry easily. I would recommend you make a light stroke on its surface evenly. Don't make a hole since this will make the product dry easily.
***
Segitu aja tips dari aku. Kalo ada yang mau nambahin, monggo silakan komen.
Oh ya, ini ada beberapa contoh EOTD menggunakan gel liner ini. Selamat menikmati!
Aku pake eyeliner ini di atas dan bawah mata dengan pengaplikasian bertumpuk. Hasilnya jadi super tebel dan agak lebay ya. Heheheh. Oh ya, khusus untuk tear duct, aku menggunakan kuas eyeliner.
Di sini mungkin ga terlalu keliatan karena ketutup sama bulu mata palsunya. Tapi kamu bisa lihat di garis mata bawah.
Yang ini aku pake tipis-tipis aja, ternyata bisa juga jadi eye makeup buat sehari-hari meski pake eyeliner hitam di atas dan bawah mata. Aku mengaplikasikannya dengan gerakan ringan dan terputus-putus.
Using my shitty iPad front camera. Hope you can see the liner.
***
Don't forget to support me by following me via GFC and G+. Also check out my Instagram account for more pictures!
See you!